Sabtu, 07 Mei 2016

Film "Timeline" Berhasil Membunuhku Malam Ini





Timeline 2014.

    Hampir ngga kepikiran malem minggu kemana ini,pacar ngga ada,abis hujan pula posisinya males banget mau main keluar. Untung aku punya beberapa stok film di laptopku jadi malem minggu ini ketulungan banget status jombloku. Malem minggu ini aku mau muter film dari Thailand berjudul “Timeline”. Penasaran sinopsis filmnya seperti apa?

Romansa sewaktu bersepedaan mengelilingi kota

Tan dan June sewaktu ketinggalan kapal
Cerita ini bermula dari salah satu perguruan tinggi di Bangkok. Ada Tan seorang mahasiswa jurusan jurnalistik dari desa dan June seorang mahasiswi yang sekampus dengan Tan mengambil jurusan yang sama dan kebetulan sekelas juga.



       Gara-gara keduanya terlambat masuk ospek,keduanya dihukum oleh seniornya dan ini awal dari kedekatan mereka berdua.Setiap kali ada waktu kosong mereka habiskan untuk bersepedaan di kota. Pernah pada suatu hari mereka bersepeda ke suatu pulau kecil yang lumayan jauh dari kota dan keduanya ngga bisa balik pada hari itu karena keterlambatan mereka naik kapal. Akhirnya mereka menginap disitu sampai hari berikutnya. 

si Orn,sutradara yang pernah diidolakan Tan
      Selama berkuliah di Bangkok, Tan memang dekat dengan dua orang perempuan hebat yang mewarnai hari-harinya. Yang pertama adalah Orn, kakak tingkat yang empat tahun lebih tua darinya. Demi Orn, Tan rela mengubah dirinya sendiri. Perubahan laiknya cowok masa kini demi mengejar sang pujaan hati *ceilaaah*, Tan membohongi dirinya sendiri untuk bergabung dengan klub Film semata-mata agar bisa mendekati Orn. Pada akhirnya Orn memang tidak menaruh hati pada Tan dan kisah cinta ini berakhir dengan Tan yang mulai terbiasa mabuk untuk melampiaskan kepiluannya.


       Dan yang kedua ada June seperti yang diceritakan diatas tadi. Tan dan June semakin dekat setelahnya, tetapi saat June menyadari dia menyukai Tan, ternyata Tan sedang tergila-gila kepada Orn yang notabene masih sepupunya. Ada masa-masa yang mengharukan sekali disini. Si June ini tahu, Tan menaruh hati dengan Orn, tetapi itu tidak lantas membuat June terpuruk lantaran cinta yang bertepuk sebelah tangan. June berupaya keras untuk tetap memberikan yang terbaik agar Tan bahagia walau June tahu itu bisa menyakiti hatinya sendiri. Ada momentum ketika Tan kangen tumis benih labu masakan ibunya, dan June seketika berlatih memasak tumis tersebut demi Tan. Masakan tersebut berhasil dibuat setelah sebelumnya berkali-kali gagal, tetapi June tidak dihargai dan memutuskan batal memberikan makanan tersebut untuk Tan.


Manisnya June sewaktu jalan-jalan malam di jepang
      Si June sebenarnya mendapatkan beasiswa kuliah di Jepang yang sebelumnya tidak diambil karena tak mau meninggalkan orang yang dicintainya itu akhirnya diambil. Karena waktu itu Tan sedang tergila-gila dengan Orn maka si June pun memutuskan untuk meninggalkan Thailand dan orang yang sempat menyentuh dan mungkin sampai akhir hayat berada dihatinya tanpa berpamitan. Si June pun menikmati kesendiriannya di Jepang dengan berjalan-jalan menikmati keindahan ragam budaya,dan tempat-tempat yang sebelumnya hanya menjadi impiannya di Jepang. Salah satunya di Laut Toyama yang keindahan malam lautnya akan membuat kagum bagi siapa saja yang melihatnya.
Video Timeline June di facebook tentang perasaannya kepada Tan
     Seperti yang diceritakan sebelumnya, akhirnya Tan sadar tentang cinta yang tulus itu datang dari siapa. Tan dianggap sebagai pembantunya oleh Orn. Tan baru sadar ketika terus-terusan diacuhkan oleh Orn dan ternyata Orn sudah dengan pria lain. Tapi semuanya sudah terlambat si June meninggal dunia di tempat impiannya itu. Tan tentu saja sangat kehilangan orang yang mencintainya dan sangat menyesali apa yang telah dia perbuat sebelumnya. Kini dia hanya bisa memandangi Timeline Facebooknya June “Kepong” yang berisikan ungkapan perasaan si June kepada Tan.


    Begitu Romantisnya cinta mereka berdua. Tetesan air mata mengalir deras begitusaja saat menikmati film malam mingguku ini. Si Manis June yang sempat dikecewakan cintanya oleh Tan mengajarkan kepada kita supaya menghargai perasaan kepada siapapun yang mencintai kita. Karena "Cinta yang benar-benar tulus itu datang mengalir begitu saja tanpa dibuat-buat dan selamanya tidak akan menghianati kita."


Download Soundtreknya di Drive saya Soundtrack Timeline 2014.mp3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar